Pengertian, Penyebab, dan Cara Mencegah
Kembar Siam
A. Pengertian
Kembar Siam
Kembar
Siam adalah kembar identik yang memiliki bagian tubuh yang terhubung. Istilah
Kembar siam berawal dari pasangan kembar siam terkenal Chang dan Eng Bunker
(1811-1874) yang lahir di Siam (sekarang Thailand). Kasus kembar siam tertua
yang tercatat adalah Mary dan Eliza Chulkhurst dari Inggris yang lahir pada
tahun 1100-an.
Gambar: Chang dan Eng Bunker (1811-1874)
Gambar: Mary dan Eliza Chulkhurst (1100-an)
Para
ahli memperkirakan kembar siam ini terjadi sekitar 1 dari 200.000 kelahiran. Jadi
dengan penduduk dunia sekitar 6 miliar jiwa diperkirakan ada sekitar 30.000
jiwa yang mengalami kembar siam. Baik yang masih hidup maupun telah meninggal
dunia.
Kembar
siam itu sendiri yang kebanyakan berjenis kelamin perempuan, terbagi dalam
beberapa jenis kasus, yang didasari posisi pelekatan keduanya. Dari seluruh
kembar dempet, kebanyakan kembar dempet terjadi pada empat anggota tubuh, yaitu
dada sebanyak 40 persen, perut 35 persen, kepala 12 persen dan punggung antara
6-10 persen.
Ada beberapa jenis kembar siam:
·
Thoracopagus: kedua tubuh
bersatu di bagian dada (thorax).Jantung selalu terlibat dalam kasus ini. Ketika jantung
hanya satu, harapan hidup baik dengan atau tanpa operasi adalah rendah. (35-40%
dari seluruh kasus)
·
Omphalopagus: kedua tubuh
bersatu di bagian bawah dada. Umumnya masing-masing tubuh memiliki jantung
masing-masing, tetapi biasanya kembar siam jenis ini hanya memiliki satu hati, sistem pencernaan,
diafragma dan organ-organ lain. (34% dari seluruh kasus)
·
Xiphopagous: kedua tubuh
bersatu di bagian xiphoid cartilage.
·
Pygopagus (iliopagus):
bersatu di bagian belakang. (19% dari seluruh kasus)
· Cephalopagus: bersatu di
kepala dengan tubuh yang terpisah. Kembar siam jenis ini umumnya tidak bisa
bertahan hidup karena kelainan serius di otak. Dikenal juga dengan
istilah janiceps (untuk dewa Janus yang bermuka dua) atau syncephalus.
·
Cephalothoracopagus: Tubuh
bersatu di kepala dan thorax. Jenis kembar siam ini umumnya tidak bisa bertahan
hidup. (juga dikenal dengan epholothoracopagus atau craniothoracopagus)
·
Craniopagus
parasiticus - bagian kepala yang kedua yang tidak memiliki
tubuh.
·
Dicephalus: dua kepala,
satu tubuh dengan dua kaki dan dua atau tiga atau empat lengan (dibrachius,
tribrachius atau tetrabrachius)Abigail dan
Brittany Hensel, adalah contoh kembar siam dariAmerika Serikat jenis
dicephalus tribrachius.
·
Ischio-omphalopagus:
Kembar siam yang bersatu dengan tulang belakang membentuk huruf-Y. Mereka
memiliki empat lengan dan biasanya dua atau tiga kaki. Jenis ini biasanya
memiliki satu sistem reproduksi dan sistem pembuangan.
·
Parapagus: Kembar siam
yang bersatu pada bagian bawah tubuh dengan jantung yang seringkali dibagi. (5%
dari seluruh kasus)
·
Diprosopus: Satu kepala
dengan dua wajah pada arah berlawanan.
B. Penyebab
Kembar Siam
Penyebab di balik kembar siam belum
diketahui secara pasti. Para pakar menduga ada dua teori yang mungkin memicu
kondisi ini, yaitu:
- Pembelahan tidak sempurna pada satu sel
telur yang sudah dibuahi. Proses pembelahan sebuah sel telur menjadi dua
biasanya terjadi pada delapan hingga 12 hari setelah sel telur bertemu sperma.
Jika pembelahan terjadi lewat dari jangka waktu ini, pembelahan cenderung
terhenti sebelum proses selesai dengan sempurna.
- Dua embrio yang awalnya terpisah kembali
menempel dan menyatu.
C. Cara
Mencegah Kembar Siam
1. Menjaga Kesehatan selama Kehamilan
Meskipun sampai saat ini ahli medis belum dapat
memastikan terjadinya kembar siam akan tetapi bagi anda yang merencanakan
kehamilan kembar senantiasa menjaga kesehatan selama kehamilan, kesehatan anda
dan juga janin. Anda dapat mengurangi resiko kembar siam dengan mengurangi obat
saat hamil atau anda menggunakan obat yang disarankan oleh dokter saja.
Hal lainnya adalah mengurangi zat kimia yang berbahaya yang masuk ke dalam
tubuh anda.
2. Memenuhi Kebutuhan Nutrisi selama Kehamilan
Hal terpenting yang harus anda jaga adalah asupan
nutrisi selama kehamilan apalagi di usia kehamilan awal. Minggu kehamilan
merupakan proses pembentukan organ yang penting. Penuhi kebutuhan nutrisi yang
mendukung kehamilan anda dan juga hindari menggunakan obat-obatan tidak sesuai
dengan resep dokter.
3. Kenali Tanda Kehamilan Anda
Bagi ibu hamil terkadang tidak menyadari kehamilan
sehingga mengkonsumsi beberapa makanan dan obat obatan yang membahayakan
kehamilan diantaranya adalah obat pusing
dan maag yang tidak sesuai dengan resep dokter. Anda dapat waspada dengan perubahan perubahan sebagai awal kehamilan yang terjadi pada tubuh untuk mengurangi resiko kembar siam.
dan maag yang tidak sesuai dengan resep dokter. Anda dapat waspada dengan perubahan perubahan sebagai awal kehamilan yang terjadi pada tubuh untuk mengurangi resiko kembar siam.
No comments:
Post a Comment